Seperti yang dilansir dari tabloidbintang.com pada Jumat, 13 Oktober 2017, Personel Kangen Band mengaku telah menjadi korban penipuan, Yang diduga dilakukan oleh label musik TA Pro tempat mereka bernaung. Andika dan anggota personil lain mengatakan kerugian yang mereka alami mencapai nominal 2 miliar rupiah.
Keyboardis Kangen Band, Izzy, menyatakan bahwa akan segera mencari label baru dan Belajar dari kasus yang sedang terjadi, Kangen Band akan lebih teliti dalam mencari rekanan untuk membuat kontrak kerja baru. "Saat ini kami juga akan segera merilis single-single terbaru," ujar Izzy saat ditemui di Kepolisian Resor Depok, Kamis (12/10).
Kuasa hukum Kangen Band, Razman Arif Nasution menegaskan, Saat ini Kangen Band tidak lagi terikat kontrak dengan TA Pro dan bebas untuk melakukan konser. "Sudah dua kali manggung, di Hayam Wuruk, Jakarta; dan Lampung," katanya.
Nantinya seluruh kontrak kerja sama yang dilakukan oleh Kangen Band harus melalui pengacara, Hal ini untuk menghindari kasus penipuan dan penggelapan terulang kembali seperti yang dilakukan oleh TA Pro ke Kangen Band. "Pengacara nanti yang mengatur semuanya," Lanjut Razman.
Untuk masalah ini, Andika Kangen Band dan personil lainya telah melaporkan label musik TA Pro ke Polres Depok pada Selasa, 3 Oktober 2017. Grup Band musik pop melayu ini merasa telah dirugikan oleh label yang menaunginya selama 15 bulan mencapai angka 2 miliar rupiah dan hingga saat ini masih dalam penyelidikan Polres Depok.
0 Response to "Alami Kerugian 2 Milyar, Kangen Band Akan Cari Lebel Baru"
Posting Komentar